Konsepnya: Anda datang ke toko game online; mengeluarkan sejumlah uang; mengunduh game tersebut; dan leluasa memainkannya hingga tamat. Sayangnya, game tersebut sebenarnya bukanlah milik Anda. Pengembang game masih mendapatkan hak penuh dalam game tersebut dengan sesuatu yang disebut End-User Lisence Agreement (EULA).
Karena memang bukan milik Anda, pengembang pun berhak mencabut segala akses untuk memainkan game yang mereka buat kalau Anda terindikasi melanggar perjanjian. Parahnya lagi, banyak gamer yang ternyata ogah membaca perjanjian yang diberikan di awal setelah game terpasang di perangkat Anda. Semua bacaan, pasal-pasal, dan ketentuan hanya dijawab dengan satu ketukan “Setuju”.
Akun YouTube The Lazy Monday dengan sangat apik memberikan informasi tentang kepemilikan game untuk Anda. Sebuah perjanjian panjang dengan bahasa hukum memang akan bersifat mengikat, tapi ternyata semua perjanjian tersebut hanya bersifat satu arah.
Tenang, Anda tetap bisa memainkan semua game yang Anda beli, dengan catatan Anda menggunakannya dengan benar.
Di bagian akhir video, The Lazy Monday juga tetap memberikan keuntungan dengan adanya perjanjian tersebut.
Ternyata ini tetap win-win-agreement.
Source: Maxim Indonesia
Jangan kelewatan berita-berita terkini lainnya seputar dunia film, musik, dan entertainment! Streaming terus Hard Rock FM di sini!
Baca juga:
Petualangan Smurfs menemukan The Lost Village
Chrissy Teigen, artis cantik berhati malaikat!
Museum untuk mengenang Carrie Fisher dan Debbie Reynolds
- Kolaborasi Dua Lipa dan girlband asal Korea, Blackpink - Sep 20, 2018
- 5 Serial baru di Netflix tahun 2018 yang bisa lo tonton - Sep 13, 2018
- Kendall Jenner berlari di Paris untuk video Longchamp - Sep 13, 2018
