Menjelang dilantiknya Presiden Amerika Serikat terpilih Donald Trump, sejumlah masyarakat Amerika ramai-ramai berunjuk rasa menentang berbagai kebijakan Trump yang dianggap mendiskriminasi beberapa kelompok masyarakat tertentu.
Aksi-aksi tersebut digelar untuk menyuarakan isu-isu hak sipil, hak asasi manusia, persamaan gender, agama, dan lain-lain. Salah satunya yang menarik adalah Women’s March.
Women’s March merupakan sebuah aksi unjuk rasa yang dilakukan untuk menyampaikan pesan kepada pemerintahan baru di bawah Donald Trump agar melindungi hak-hak perempuan.
Dalam aksi ini, terlihat sejumlah wanita memegang poster bergambar Carrie Fisher dalam aktingnya sebagai Princess Leia di Star Wars, dengan beberapa pesan yang menghiasi gambar tersebut seperti “We are the resistance”, “Carrie Fisher sent me”, “Estrogen Strikes Back”.
Carrie Fisher isn’t gone. She was alive and well at the #WomensMarch. pic.twitter.com/raSLIW8bzS
— Anthony Breznican (@Breznican) January 21, 2017
Beberapa wanita juga terlihat mengenakan kostum Princess Leia saat bergabung dalam aksi yang memprotes Presiden Donald Trump tersebut.
@BethElderkin pic.twitter.com/QOYxezrBZe
— Sean Manning (@talkingcovers) January 21, 2017
Princess Leia memang selalu menjadi simbol feminisme, kesetaraan, dan harapan untuk para penggemar Star Wars, dan citranya terus menginspirasi melalui Women’s March di seluruh dunia.
Carrie Fisher meninggal pada umur 60 tahun pada Desember tahun lalu dan dunia masih berduka atas kepergiannya.
Jangan kelewatan berita-berita terkini lainnya seputar dunia film, musik, dan entertainment! Streaming terus Hard Rock FM di sini!
[teks Devina Dea | foto ew.com]
Baca juga:
Nominasi Penghargaan Oscar 2017
5 mitos tahun baru Imlek yang harus diketahui
Paris Jackson mengungkapkan kejanggalan kematian sang ayah
- Pitch Perfect 3: Last Call Pitches - Dec 27, 2017
- Film “Jumanji” kembali dengan kemasan baru - Dec 21, 2017
- Film “Wonder” siap bikin lo terharu! - Dec 14, 2017