Siapa yang tak kenal sosok Milly & Mamet dari semesta Ada Apa dengan Cinta? (2002). Keduanya menjadi peran yang mencuri perhatian berkat karakter yang kuat dan menempel di ingatan.
Usai kisah mereka yang mengejutkan di Ada Apa dengan Cinta 2 (2016), Milly & Mamet kini punya kisahnya sendiri. Masih diperankan Sissy Prescillia dan Dennis Adhiswara, Milly dan Mamet kembali hadir dan melempar pencinta AADC untuk bernostalgia dengan gank cinta, sekaligus terhibur dengan para komika dan unsur komedinya.
Disutradarai Ernest Prakasa, film Milly & Mamet (Ini Bukan Cinta & Rangga) memiliki fakta-fakta menarik di seputarnya. Apa saja?
1. AADC Universe
Film Milly & Mamet (Ini Bukan Cinta & Rangga) merupakan pengembangan dari film Ada Apa dengan Cinta (2002), dan Ada Apa dengan Cinta 2 (2016). Sosok Milly & Mamet yang menggemaskan dan mencuri perhatian film pertama AADC kini punya kisah sendiri. Mereka jatuh cinta, menikah dan punya anak.
2. Ditulis pasangan Ernest Prakasa dan Meira Anastasya
Dipercaya Miles Films dan Starvision, Ernest Prakasa (Ngenest, Cek Toko Sebelah, Susah Sinyal) bekerjasama dengan istrinya Meira membuat skenario cerita yang masih memegang alur cerita AADC.
“Waktu ditawari ini, seperti too good to be true. Saya penggagum kisah AADC, dan untuk kisah Milly & Mamet ini kita juga tidak keluar dari sosok mereka yang ada sebelumnya,” ujar Ernest di sela-sela penayangan perdana Milly & Mamet di Epicentrum Jakarta beberapa waktu lalu.
Duet penulisan Ernest dan Meira sebelumnya juga pernah dilakukan untuk film Susah Sinyal.
3. Kembalinya Gank Cinta
Minus Alya, Gank Cinta kembali lagi dalam film Milly & Mamet. Cinta (Dian Sastrowardoyo), Karmen (Adinia Wirasti) dan Maura (Titi Kamal) hadir beberapa kali untuk adegan reuni sekolah yang menjadi titik sambung ‘nostalgia’ adegan AADC. Meski tak lagi sama, suasana keakraban hadir menjadi momen tersendiri.
“Saya senang sekali melihat lompatan yang dilalui Sissy dan Dennis di film ini,” ujar Dian usai menonton.
4. Pembuktian Ernest
Seperti tiga film yang pernah ia buat, Ernest Prakasa tak hanya menulis skrip, tapi juga menjadi sutradara dan sekaligus pemain. Di film Milly & Mamet, ia berperan sebagai salah satu karyawan di mana Mamet bekerja.
5. Masukan komedi
Namun, Ernest tak sendiri dalam mengeksekusi komedi di film Milly & Mamet. Disebutkan Ernest mendapuk Muhadkly Acho untuk menjadi konsultan komedi agar porsi drama dan komedi berimbang, tanpa ada salah satu yang berlebihan.
6. Chemistry Sissy Prescillia dan Dennis Adishwara
Meski hampir dua dekade sejak film AADC pertama keluar, pemeran Milly & Mamet ini menunjukkan ikatan emosional yang asik untuk ditonton. Keduanya saling melengkapi dengan keluguan, tapi juga emosi yang terjaga. Sissy menunjukkan kepiawaian akting yang memukau.
7. Bertabur bintang dan cameo
Di luar Sissy, Dennis, dan Ernest film ini dihiasi wajah-wajah yang membuat film ini berwarna, dari mulai Yoshi Sudarso, Julie Estelle, Dinda Kanya Dewi, Roy Marten, Surya Saputra, hingga Eva Celia.
Beberapa komika pun turut hadir, di antaranya Muhadkly Acho, Ardit Erwandha, Aci Resti, Arafah Rianti, dan Bintang Emon. Uniknya, tidak hanya aktor, aktris, dan komika saja yang mengisi peran di Milly & Mamet (Ini Bukan Cinta & Rangga), penyanyi Isyana Sarasvati dan Melly Goeslaw pun turut kebagian peran di sini. Keduanya mendapat porsi dan peran yang menghibur.
8. Lagu-lagu pengiring
Jika sebelumnya TheOvertunes menjadi pilihan Ernest untuk melantunkan soundtrack film-filmnya, dalam Milly & Mamet (Ini Bukan Cinta & Rangga), ada Jaz, penyanyi muda berkebangsaan Brunei Darussalam yang menyanyikan lagu berjudul “Berdua Bersama” dan “Luluh”.
Selain Jaz, Isyana pun turut menyumbangkan suaranya melalui satu lagu berjudul “Stargazing” dan berduet bersama sang kakak, Rara Sekar, dalam “Luruh”. Kejutan hadir dari Sissy yang menyanyikan satu lagu “Kita”, remake lagu ikonik milik band Sheila on 7.
9. Film libur akhir tahun
Dengan rangkaian cerita yang berbalut drama keluarga, persahabatan, dan karier, film Milly & Mamet (Ini Bukan Cinta & Rangga) akan menjadi film liburan akhir tahun yang dapat dinikmati keluarga. Film ini tayang di bioskop mulai 20 Desember 2018.
Sumber Her World Indonesia
- Radio punya peranan penting dalam kemerdekaan Indonesia - Aug 21, 2019
- Hebat, Orang Indonesia jadi desainer sepatu Puma - Aug 21, 2019
- Barasuara meriahkan acara kemerdekaan Akar Merah Putih - Aug 16, 2019
