Hard Rockers, lewat beberapa pengujian tertentu Artificial Intelligence alias AI sudah bisa mengalahkan manusia dari game hingga cabang olahraga. Sebut saja dalam permainan catur, StarCraft II dan masih banyak lagi.
Sekarang, AI kembali kalahkan manusia lewat pertandingan balapan drone first person view (FPV) dengan beberapa obstacle atau rintangan.
Sistem AI buatan University of Zurich (UZH) bernama Swift diadu dengan manusia dalam balapan drone. Hasilnya drone yang dipiloti manusia “diasapi” sama drone yang dipiloti oleh AI.
Sebagai informasi, dalam balapan drone FPV ini quadcopter yang dipakai bisa terbang dengan kecepatan jauh melewati 100 km/jam, dan pilotnya menggunakan headset yang terhubung dengan kamera yang ada di drone.
Hebatnya Swift sukses beberapa kali mengalahkan tiga pebalap drone yang pernah memenangkan juara dunia. Yaitu Alex Vanover, pemenang Drone Racing League 2019, Thomas Bitmatta, pemenang MultiGP Drone Racing 2019, dan Marvin Schaepper.
Enggak berhenti sampai disitu, Swift juga bisa bereaksi secara instan dari data yang dikumpulkan dari kamera tersebut. Seperti menghitung akselerasi dan kecepatan sembari menghitung lokasi drone menggunakan neural network, juga menentukan posisi check point yang menyerupai gerbang.
Semua data tersebut dimasukkan ke dalam unit pengontrol, yang juga menggunakan deep neural network, untuk menentukan langkah terbaik untuk menyelesaikan balapan itu secepat mungkin.
Baca Juga: Totalitas! Netflix dan Microsoft Rilis Xbox Series X Bertema One Piece LA
Ke depannya, algoritma Swift ini bakal dikembangkan untuk keperluan lain, seperti operasi search and rescue (SAR), pemantauan hutan, eksplorasi luar angkasa, dan produksi film, demikian dikutip detikINET dari Engadget, Minggu (3/9/2023).
Gimana tanggapan lo soal kemajuan AI ini, Hard Rockers?
- X atau Twitter Lagi Uji Coba Jadi Medsos Berbayar Penuh! - Oct 19, 2023
- Rilisan Spooky Dari Nike, Dunk Mid ‘Halloween’ - Oct 18, 2023
- Sneakers Limited Edition Dirangkum di Buku “1000 DEADSTOCK SNEAKERS” - Oct 17, 2023