Mengacu pada talkshow The Office Senin (3/12) lalu, Bapak Ir. Firmansyah Rahim, MM – Dirjen Pengembangan Destinasi Pariwisata menjelaskan soal program pemerintah Wellness & Healthcare Tourism (WHT). Isu pengembangan kesehatan dan kebugaran menjadi produk wisata ini memang sudah dilaksanakan. Bapak Firman dengan bangga menyatakan bahwa Bali telah mendapat predikat sebagai “The Best Destination Spa in the World”. Melihat peluang ini, maka dari itu kesehatan dan kebugaran wisata juga akan digalakkan.
“Kami terus mencoba mengembangkan wisata minat khusus selain mass product atau wisata massal. Trend wisata dunia sekarang ini menunjukkan bahwa banyak dari wisatawan yang tidak hanya sekedar wisata, melainkan mencari pengalaman. Jadi mereka tidak hanya sekedar melihat-lihat, beli souvenir lalu pulang. Beberapa contoh wisata minat khusus ini seperti diving, crafting, dan wisata kesehatan dan kebugaran ini. Tentunya program ini sudah bekerja sama dengan Kementrian Kesehatan melalui Memorandum Of Understanding (MoU) yang sudah ditandatangani pada 29 November kemarin. Tujuannya, servis dan kualitas kesehatan juga ditingkatkan sesuai dijalankannya kesehatan wisata,” jelas Bapak Firman.
Menurutnya, ada satu cara mudah untuk warga Indonesia turut berpartisipasi dalam meningkatkan nilai wisata. “Perlu biaya mahal jika harus melakukan pengobatan ke luar negeri. Kenapa warga kita tidak melihat dan memilih dulu pengobatan dan kebugaran yang ada di negeri sendiri?! Dengan begini wisatawan asing maupun dalam negeri, sama-sama bisa mencintai kesehatan dan kebugaran wisata di Indonesia. Potensial sebagai produk wisata unggulan pun akan terbuka lebar,” ucap Bapak Firman.
- Beehive Café - Dec 29, 2013
- Surfing at Ombak Tujuh Sukabumi - Dec 28, 2013
- Surfing at Ombak Tujuh Sukabumi - Dec 28, 2013