Black Period adalah suatu kondisi dimana seseorang sedang berusaha untuk menekan keinginannya selama beberapa bulan untuk tidak mengeluarkan uang untuk membeli barang atau hal-hal yang berhubungan dengan lifestyle, begitu deh kira-kira rangkuman penjelasan singkat dari Yudit Yunanto dari QM Financial.
Hard Rockers pasti pernah mengalami hal seperti ini kan? ‘puasa’ dari kegiatan membeli hal-hal yang sebetulnya dibeli tapi tidak terlalu dibutuhkan fungsinya dan justru membuat keuangan jadi ‘kacau’. Pada fase menjalani Black Period kadang memang gampang-gampang susah, Hard Rockers harus berusaha untuk menahan diri, memaksa diri sendiri dan meyakinkan kalau yang diinginkan tidak harus dibeli saat itu juga, terlebih lagi saat kondisi keuangan sedang tidak stabil.
Seseorang mengalami Black Period karena beberapa hal misalnya karena gaji pertama yang menggiurkan dan belum mampu me-memanage nya dengan baik, membeli kendaraan atau property pertama dengan metode cicilan yang tidak diperhitungkan terlebih dahulu atau sebagai tulang punggung keluarga.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan saat sedang mengalami Black Period seperti:
- Resturkturisasi hutang: meminta bank menurunkan bunga hutang sesuai kemampuan saat ini dengan jangka waktu yang ditargetkan sesuai dengan kemampuan.
- Mengatur ulang keuangan misalnya penghasilan bulanan dari 100% dikurangi 40% untuk menyelesaikan cicilan (FYI, pengeluaran cicilan lebih dari 35% bisa termasuk ke dalam Black Period) hal tersebut sudah nggak bisa lagi diganggu gugat.
- Mengurangi gaya hidup yang berlebihan (atau kalau bisa sih berhenti aja sekalian hahaha)
- Saran keempat adalah, cari pekerjaan tambahan.
Gimana Hard Rockers? Udah tahu kan gimana caranya menghindari diri dari Black Period. Intinya sih tahan diri, ya dan terus dengarkan Financial Clinic di GMHR setiap hari Rabu jam 8 pagi.
- Snoop Dogg Jualan Vape - Jan 7, 2015
- Hello Goodbye Hello Again di Hard Rock FM - Jan 6, 2015
- Hadiah Gratisan Dari Thom Yorke - Jan 6, 2015