Keindahan dan kemolekan tubuh seorang wanita, akan selalu dapat menuai pujian. Namun, bila keindahan tubuh itu dipertunjukkan terlalu berlebihan dan tidak pada tempat yang tepat, bisa malah berujung pada masalah. Iya kan, Hard Rockers?
Nah, inilah yang sudah terjadi pada penyanyi, Jennifer Lopez [J-Lo] yang dianggap tampil vulgar dalam pergelaran festival musik tahunan Mawazine di Maroko.
Mantan istri Marc Anthony itu tak sendiri memeriahkan festival tahunan tersebut. Musisi lain seperti, Pharrell Williams, Usher, Sting, dan Maroon 5 juga akan hadir dalam gelaran acara yang dilaksanakan sejak 31 Mei-6 Juni 2015.
Sebagai artis pembuka, J-Lo sukses membuat festival Mawazine dipadati penonton. Bahkan, jumlah penonton tahun ini jauh lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya. Hanya tampil di pembukaan saja, mantan juri American Idol itu, sudah ditonton 160 ribu penonton.
Sayangnya, dibalik kesuksesan angka penonton, ternyata penampilan J-Lo ini malah menuai kritik keras dan kecaman. Pelantun lagu “On the Floor” itu, dianggap terlalu seksi tampil di atas panggung. Busana yang dikenakan terlalu terbuka, padahal acara festival ditayangkan oleh televisi pemerintah.
Tak hanya kritik dan kecaman, penampilan yang dianggap seronok ini juga berimbas pada keputusan anggota parlemen dari Partai Keadilan dan Pembangunan (PJD), yang meminta Menteri Komunikasi Maroko, Mustapha Khalfi mundur dari jabatannya.
Namun, sang menteri menolak mundur. Untuk menenangkan masalah, ia malah melakukan tindakan terhadap stasiun televisi yang menayangkan acara tersebut. Lho? [teks @YDP_HardRock | foto @therichesimages.com]
- 3 hotel bintang empat di Ubud, Bali - Nov 16, 2015
- Penampakan Benedict Cumberbatch sibuk syuting Doctor Strange - Nov 11, 2015
- Shia LaBeouf 5 kali keluar-masuk penjara - Nov 5, 2015
