Buku Catatan Musim menceritakan kisah cinta antara Tya dan Gema yang selalu dipertemukan oleh hujan. Setiap hujan turun, mereka selalu berteduh di shelter yang sama di depan gereja. Awalnya sih mereka seolah tidak peduli dan asik dengan dunianya sendiri. Tapi, kisah ini pun dimulai. Gema mengidap kanker hingga kaki kirinya harus diamputasi. Hal ini jelas telah mengubah hidupnya, begitupun berakhirnya kisahnya dengan Tya. Gema pun melanjutkan studinya ke Perancis. Hidup dalam kesendirian, Gema masih sangat menyayangi Tya. Lalu bagaimana perasaan Tya terhadapnya.
Tanpa Gema ketahui, Tya ternyata menyusul Gema. Perlu waktu dan perjalanan jauh sampai akhirnya mereka bertemu. Di sisi lain, ada Agam yang menjadi teman kecil Tya dan telah lama memendam perasaan cinta. Lalu bagaimanakah kisah akhir dari kisah ini? Menurut sang penulis – Tyas Effendi, musim demi musim yang dilewati sudah membuktikan bahwa cinta bukan membutuhkan sosok yang sempurna. Cinta justru mampu melengkapi ketidaksempurnaan agar menjadi sempurna. Gaya bahasa yang ringan dan alur yang mudah dipahami tentu akan membuat Hard Rockes terbuai dengan emosi antara Tya dan Gema.
- Beehive Café - Dec 29, 2013
- Surfing at Ombak Tujuh Sukabumi - Dec 28, 2013
- Surfing at Ombak Tujuh Sukabumi - Dec 28, 2013