Keluarga dari Michael Jackson, Taj Jackson, gak terima setelah Rolling Stone Harry Styles sebagai ‘The New King of Pop’. Ia berkata julukan ‘The King of Pop’ hanya pantas disandang oleh Michael Jackson.
Selama bertahun-tahun, titel ‘The New King of Pop’ tersematkan pada Michael Jackson hingga ia meninggal dunia. Kini, julukan ‘The New King of Pop’ pun diberi oleh Rolling Stone kepada Harry Styles dalam rilisan majalah edisi terbarunya.
Namun, hal ini justru mendapat respon yang kurang baik dari keluarga Michael Jackson. Taj Jackson, yang merupakan keponakan dari Michael Jackson membalas melalui akun Twitter-nya di postingan Rolling Stone.
Ia gak setuju julukan ‘The New King of Pop’ diberikan kepada Harry Styles. Baginya, gak ada yang bisa menggantikan posisi dari Michael Jackson sebagai ‘The King of Pop’.
There is no new King of Pop. You don’t own the title @RollingStone, and you didn’t earn it, my uncle did. Decades of dedication and sacrifice. The title has been retired. No disrespect to @Harry_Styles, he’s mega talented. Give him his own unique title. https://t.co/td6SSSVkfX
— Taj Jackson (@tajjackson3) August 22, 2022
“Tak ada King of Pop baru. Kamu bukan pemilik julukan itu @RollingStone, dan tak pantas untuk sebutan itu selain pamanku,” tulis Taj Jackson.
Menurutnya, julukan ‘The King of Pop’ didapat oleh Michael Jackson melalui perjuangan selama berpuluh-puluh tahun di industru musik. Hingga ‘King of Pop’ meninggal di usianya yang ke-50 tahun pada 2009 silam.
“Dedikasi dan pengorbanan selama berdekade,” kata Taj.
Taj sendiri mengakui talenta luar biasa yang dimiliki oleh Harry Styles. Namun, baginya julukan ‘The King of Pop’ hanya untuk Michael Jackson dan Harry harus diberi julukannya sendiri.
“Bukannya aku mau tak menghargai @Harry_Styles, ia sangat amat bertalenta. Beri dia titel uniknya sendiri.” tambah Taj.
Penulis: Rifqi Fadhillah