Dunia metaverse menjadi era baru perkembangan teknologi dalam dunia virtual. Baru-baru ini dating app atau aplikasi kencan Tinder melangkahkan kakinya memasuki dunia metaverse dengan merencanakan membuat Tinderverse.
Disampaikan langsung CEO dari Tinder, Renate Nyborg bahwa dating app mereka akan menjadi masa depan dari interaksi sosial antar manusia dalam dunia virtual. Tinder akan merambah ke metaverse dengan dibuatkan Tinderverse.
CEO Tinder, Renate Nyborg mengatakan bahwa akan ada sejumlah fitur menarik yang ditawarkan di Tinderverse. Salah satunya ‘Swipe Nights‘, yang dimana pengguna dapat memilih sendiri petualangannya dan match dengan pengguna lainnya berdasarkan pilihan secara virtual.
“Di Tinder kami sudah membicarakan tentang Tinderverse, untuk memudarkan batasan antara online dan offline,” kata CEO Renate Nyborg dilansir dari Reuters.
Saat ini Tinderverse masih dalam proses pengembangan untuk memudarkan batasan antara dunia maya dengan nyata dalam metaverse. Aplikasi Tinder masih berfokus pada untuk mempertemukan orang-orang di kehidupan nyata.
Langkah yang dilakukan Tinder ini sebelumnya juga telah diambil oleh Nike dengan mengembangkan brandnya ke dalam dunia metaverse Meta. Nike meluncurkan “Nikeland”, yang membuat pengguna di Nikeland dapat terhubung, berkreasi, maupun bersaing secara virtual.
Bahkan, Nike telah mengakusisi perusahaan bernama RTFKT Studios, yang akan menjual produk sepatunya di dunia Metaverse.
Penulis: Rifqi Fadhillah
