Perusahaan besar dibidang fashion NIKE menggugat John Geiger dan La La La Land Production and Design yang memproduksi sneaker GF-01 yang melanggar trade dress Air Force 1.
Geiger sendiri menyatakan dalam Instagram-nya bahwa dirinya memang terinspirasi okeh NIKE. Dan dia juga menyangkal, siapapun orang yang membeli sepatu karyanya secara sadar akan merasakan perbedaan antara GF-01 dan Air Force 1.
Geiger meneruskan bahwa sepatu ciptaannya itu dibuat menggunakan bahan kualitas yang lebih tinggi.
Mantan manajer NFL All-Pro Cornerback Darrelle Revis itu merasa fashion denga logo ceklis itu telah merasakan kerja keras dirinya saat ia masih bekerja untuk NIKE.
“Saya merasa Nike telah mendapat manfaat dari kerja keras saya dan banyak pencipta dalam komunitas [sneaker] selama 10 tahun terakhir. Saya tetap diam dan tidak pernah berbicara di depan umum karena semua orang dalam komunitas sneaker telah berbicara untuk saya, tetapi sekarang Nike ingin menggunakan klaim tanpa pamrih dan menyerang saya sebagai pengusaha.” Ungkap Geiger.
Meski begitu Geiger tetap dinyatakan secara sadar menggunakan merk dagang NIKE dan memanfaat reputasi besar NIKE serta menciptakan kebinggungan di pasaran.
Baca Juga : Referensi Outfit Tom Holland Yang Bisa Lo Gunakan Aktifitas Sehari-hari
Gugatan yang akan diadili di Central District of California ini akan dijalani Geiger dengan transparansi. Tetapi Geiger tetap merilis GF-01 pada 28 Agustus kemarin, dengan warna sepatu yang terinspirasi dari Air Force 1.
Penulis: Raihan Aulia