Film Fast & Furious dipastikan akan berakhir di dua film selanjutnya di Fast & Furious ke-10 dan ke-11. Kabar terbaru sang sutradara, Justin Lin akan membuat dua film terakhir dari Fast Furious saling berhubungan sehingga akan menjadi dua bagian kisah final dari The Fast Saga.
Seri film Fast & Furious sudah mempersiapkan penghujungnya. Sebelumnya, Justin Lin telah mengkonfirmasi bahwa seri Fast Furious akan berakhir di dua film terakhirnya yakni film ke-10 dan ke-11.
“Yang ke sembilan adalah film pertama dari bab yang terakhir itu. Kami sedang mengatur ulang semuanya sehingga dua film berikutnya dapat menyelesaikan perjalanan cerita franchise yang luar biasa terutama bagi karakter-karakternya,” ungkap Justin Lin sang sutradara dilansir dari Entertainment Tonight.
Senada dengan sang sutradara, sang aktor Vin Diesel juga mengatakan bahwa ini merupakan waktu yang tepat untuk mengakhiri perjalanan dalam waralaba Fast & Furious. Sempat diremehkan pada awal kemunculan saat merilis film The Fast and the Furious tahun 2001 silam, kini waralada Fast & Furious mencapai puncak karirnya.
“Franchise film ini sempat dipandang sebelah mata. Pencapaian franchise ini hingga akhirnya dapat menjadi salah satu waralaba tertinggi karena ia memulai dan memiliki jiwa, dan setiap jiwa haruslah beristirahat,” ungkap Diesel.
Baca Juga : 5 Band Yang Gunakan Instrumen Aneh Di Lagunya, Dari Gergaji Mesin Hingga Tong Minyak
Dalam seri Fast & Furious di film F9 memperlihatkan Dominic Toretto (Vin Deisel) dan keluarganya yang harus menghentikan ancaman teroris cyber yang dipimpin oleh Cipher (Charlize Theron) dan adik laki-laki Dom yang bernama Jakob Toretto (John Cena). Namun, masih banyak pertanyaan yang menggantung dari film F9 tersebut.
Jawaban akan tersaji dalam dua film terakhir Fast & Furious. Sutradara Justin Lin mengatakan dua film terakhir dari Fast Furious akan menjadi satu alur cerita yang saling berhubungan.
“Ide dari chapter terakhir menjadi dua film adalah benar,” kata Lin dalam wawancaranya dengan Collider.
“Setiap hari ketika saya bangun, saya mencoba untuk menyusun ulang dan memastikan semoga apa pun yang kita bicarakan akan menghasilkan hasil terbaik. Tetapi saya pikir memiliki satu chapter dengan dua film adalah sesuatu yang benar. Untuk saat ini itu yang saya pegang.” tambahnya.
Penulis : Rifqi Fadhillah