Nama Khamzat Chimaev baru-baru ini mencuri perhatian publik dengan rekor tak terkalahkannya dalam pertandingan UFC. Dirinya berhasil mencatat rekor manis denga 12 kali tidak terkalahkan.
Meski begitu, Khamzat Chimaev punya karakter yang vokal dengan mengutarakan kata kotor dan ancaman pembunuhan. Hal ini terlihat saat dirinya menumbangkan Kevin Holland dengan kemenangan submission pada ronde pertama.
Hal tersebut lalu menuai kritkan dari mantang petarung ikonik berjulukan The Eagle yaitu Khabib Nurmagomedov yang sama-sama punya rekor tak terkalahkan saat masih aktif di UFC. Menurut Khabib, ocehan-ocehan Chimaev disebabkan oleh pergaulan sang petarung kelas welter tersebut.
“Jika kamu adalah seorang Muslim, maka seharusnya kamu dikelilingi orang-orang baik di sekitarmu. Orang-orang Muslim yang mengingatkanmu, ‘Hei jangan melakukan ini’,” kata Khabib dikutip Bloody Elbow.
Kedua petarung tersebut diketahui seorang muslim, akan tetapi Khabib punya karakter yang berbeda dengan Chimaev. The Eagle lebih tenang dan jarang melakukan tindakan provokasi sebelum dan sesudah pertandingan.
Sementara, Chimaev suka mengeluarkan beragam kata-kata ketika disodori mikrofon oleh Joe Rogan. Sontak petarung dengan rekor pertarungan 12 laga selalu menang tanpa kalah itu menyapa penonton dengan mengeluarkan kata kasar dan menantang semua orang.
Dalam UFC 279, Chimaev juga dianggap menjadi salah satu biang kerok kerusuhan yang membuat konferensi pers sebelum pertandingan dibatalkan. Bos UFC Dana White menyebut kubu Chimaev dan Holland bersitegang dan membuat tim dari petarung lain turut rusuh.
Baca Juga: Wajib Update, Berikut Fitu-Fitur Inovatif Terbaru iOS 16
“Ketika kamu menjadi terkenal dan kaya, ketika kami memiliki kekuatan dan tidak ada orang yang bisa memberi saran atau tidak ada orang yang bisa didengar, maka sesuatu akan terjadi. Anda butuh orang-orang baik, meskipun kamu tidak menyukainya, kamu butuh itu,” kritik mantan juara kelas ringan UFC itu.
Penulis: Fadia Syah Putranto
