Kemacetan lalu lintas memang jadi masalah dimana-mana, terutama di kota besar.
Meningkatnya jumlah pemakaian kendaraan pribadi adalah salah satu dari banyaknya penyebab kemacetan. Akibatnya, pemakaian kendaraan umum semakin ditinggalkan dan dianggap nggak nyaman lagi. Di Bali juga mengalami hal sama. Sebagai salah satu solusi nyata, pemerintah saat ini serius memanfaatkan kembali fungsi kendaraan umum, yaitu lewat proyek Trans Sarbagita. Nama Sarbagita sebenarnya diambil dari singkatan nama kota yang menjadi jalur utamanya, yaitu Denpasar – Badung – Gianyar – Tabanan. Hal ini diharapkan akan mampu mengurangi pemakaian kendaraan pribadi, terutama pemakaian jarak jauh di sepanjang jalur Sarbagita.
Trans Sarbagita sangat nyaman karena memakai armada bus yang baru, bersih, nyaman, pelayanan maksimal dan berkelas. Tidak hanya itu, tarif Trans Sarbagaita sangat terjangkau, yaitu jauh dekat 3.500 rupiah untuk umum dan 2.500 rupiah untuk pelajar dan mahasiswa. Masih ada yang menarik. Trans sarbagita bisa juga dijadikan pilihan untuk alternatif liburan. Kalau ke Bali antara bulan Juni sampai Agustus, nikmati perjalanan gratis dengan Trans Sarbagita yang akan melewati jalur Batubulan (Gianyar) – Nusadua PP dan Garuda Wisnu Kencana. Hal ini dilakukan untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI, HUT Pemprov Bali, dan Pesta Kesenian Bali.
Sumber : baliholidays101.com
- Häagen-Dazs - Apr 3, 2014
- Tugu Pahlawan - Feb 7, 2014
- Le Café Gourmand - Feb 7, 2014