Blue Monday: Hari Paling Menyedihkan atau Hanya Mitos?

75

Senin ketiga di bulan Januari ini, yang jatuh pada tanggal 15 Januari 2024, disebut sebagai “Blue Monday” atau hari paling menyedihkan. Klaim ini didasarkan pada sebuah penelitian yang dilakukan oleh Cliff Arnall, seorang konsultan psikologi di Inggris pada tahun 2005.

Baca juga: Bruno Mars Memukau Penonton Tokyo dengan ‘Heavy Rotation’ AKB48

Menurut penelitian Arnall, ada beberapa faktor yang menyebabkan seseorang merasa sedih atau murung pada hari “Blue Monday”. Faktor-faktor tersebut antara lain:

  • Hari libur Natal dan Tahun Baru telah berlalu, sehingga orang-orang kembali ke rutinitas pekerjaan atau sekolah.
  • Cuaca di bulan Januari biasanya dingin dan suram, yang dapat mempengaruhi suasana hati.
  • Orang-orang cenderung merasa bersalah karena telah menghabiskan uang terlalu banyak selama liburan.

Namun, banyak ahli yang mempertanyakan kebenaran klaim “Blue Monday”. Mereka berpendapat bahwa penelitian Arnall tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat. Penelitian tersebut hanya melibatkan 2.000 responden di Inggris, dan tidak mempertimbangkan faktor-faktor lain yang dapat memengaruhi suasana hati, seperti kondisi ekonomi, kesehatan, atau hubungan sosial.

Dr. David Lewis, seorang psikolog klinis, mengatakan bahwa tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa “Blue Monday” adalah hari paling menyedihkan dalam setahun. Menurutnya, suasana hati seseorang dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, dan tidak ada satu hari pun yang secara khusus menyebabkan seseorang merasa sedih.

“Jika Anda merasa sedih atau murung pada hari ini, itu mungkin karena faktor-faktor lain yang sedang terjadi dalam hidup Anda,” kata Dr. Lewis. “Cobalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor tersebut, dan cari cara untuk mengatasinya.”

Berikut adalah beberapa tips untuk mengatasi perasaan sedih atau murung:

  • Luangkan waktu untuk diri sendiri untuk melakukan hal-hal yang Anda sukai.
  • Bersikaplah positif dan fokus pada hal-hal baik dalam hidup Anda.
  • Bicaralah dengan teman atau keluarga tentang perasaan Anda.
  • Jika perasaan sedih atau murung Anda tidak kunjung membaik, konsultasikan dengan profesional kesehatan mental