Penjualan Musik Daft Punk Naik Drastis Usai Bubar

1052

Meski sudah umumkan pembubaran Daft Punk, namun justru penjualan musik dari duo grup elektronik itu justru melambung tinggi.

Sebelumnya, Daft Punk telah mengumumkan bubar setelah 28 tahun berkarya. Hal ini diumumkan Daft Punk pada pada Senin (22/2) lewat video berdurasi 8 menit berjudul Epilog.

Namun begitu, menyusul pengumuman bubarnya duo grup yang terdiri atas Guy-Manuel de Homem-Christo dan Thomas Bangalter ini, justru semakin meningkatnya penjualan musik dari Daft Punk.

Penjualan Musik Daft Punk Naik Drastis Usai Bubar

Dilansir dari NME, menurut laporan Rolling Stone (mengutip Data Alpha), kenaikan streaming musik Daft Punk hampir menyentuk 500 persen pada hari Senin dibandingkan dengan Minggu (21/2/2021). Tidak cuma itu,  penjualan lagu meningkat sebesar 1.335 persen dan penjualan album digital naik sebesar 2.650 persen.

Lagu yang paling sering diputar pada minggu-minggu setelah Daft Punk bubar ialah  ‘One More Time’, ‘Digital Love’ dan ‘Harder, Better, Faster, Stronger’ milik Daft Punk yang ada di Album studio kedua Daft Punk ‘Discovery’.

Lagu  ‘Get Lucky’ mengalami kenaikan 180 persen pada streaming audio on-demand. Sementara lagu lainnya, seperti ‘One More Time’ (naik 368 persen), ‘Harder, Better, Faster, Stronger’ (naik 418 persen), ‘Around the World’ (naik 381 persen) dan lagu ‘Instant Crush’ (naik 392 persen).

Pada hari dimana Daft Punk mengumumkan bubar, Spotify mencatat bahwa lebih dari 460 ribu orang mendengarkan musik Duo Elektronik itu melalui streaming.

Baca Juga : Daniel Kaluuya Menang Di Golden Globe 2021, Jared Leto Ucapkan Selamat

Apa lo termasuk orang yang dengerin Daft Punk setelah mereka mutusin bubar, Hard Rockers?

LEAVE A REPLY