Legenda pebalap MotoGP, Valentino Rossi mengungkapkan bahwa ia telah membuat ajang balap MotoGP menyentuh berbagai lapisan umur masyarakat. Kini, MotoGP telah disukai oleh kalangan anak muda hingga nenek-nenek.
Rossi menyadari kehadiran dirinya di MotoGP telah berdampak besar bagi para penonton. Gak hanya cuman dari prestasi yang ditorehkannya, namun juga sikap ia di luar ajang balap.
Hal tersebutlah yang membuat penonton MotoGP kini makin banyak penontonnya dan kian beragam ditonton berbagai lapisan masyarakat, mulai dari anak muda hingga para lansia.
“Untuk beberapa alasan, saya berhasil membawa olahraga ini disukai para nenek dan anak-anak yang lebih muda. Saya tidak tahu persis mengapa itu terjadi. Mungkin itu adalah kombinasi dari hasil yang saya raih dan karakter saya di luar lintasan,” ujar Rossi, dikutip Motorsport.
Meskipun dirinya udah memutuskan pensiun sebagai pebalap MotoGP, namun menurut Rossi setiap olahraga termasuk juga balap motor memiliki generasi penerusnya.
“Pada tahun ’90-an, para atlet dipandang sebagai legenda. Saya memikirkan Maradona atau Ayrton Senna. Itu telah berubah. Budaya telah berubah. Siapa Senna hari ini? Mungkin Hamilton, tapi dia juga bukan yang termuda,” ungkapnya.
Baca Juga: Ed Sheeran Beri Kesaksian Lagu “Thinking Out Loud” Gak Menjiplak
Valentino Rossi telah resmi mengakhiri kariernya selama 25 tahun di dunia balap motor pada balapan terakhir MotoGP Valencia 2021. Sambutan spesial diberikan oleh para pembalap serta para penonton di momen perpisahan Valentino Rossi.
‘The Last Dance’ Valentino Rossi juga turut kedatangan tamu spesial seorang legenda sepak bola asal Brasil, Ronaldo Luiz Nazario de Lima. Ronaldo ternyata merupakan sahabat serta pesepak bola idola Rossi. Pelukan hangat pun diberikan oleh Ronaldo kepada Rossi di Sirkuit Ricardo Tormo.
- Apple Pencil Port USB-C Dirilis! - Oct 18, 2023
- Meta Perkenalkan Chatbot AI, Bisa Interaksi dengan Kendall Jenner Hingga Snoop Dogg - Oct 16, 2023
- Coldplay Jual Infinity Tickets untuk Konser di Jakarta! - Oct 16, 2023
